Apa kesan yang terlintas di benak temans? Melihat karya seni yang tidak biasa, yang bukan menyajikan keindahan, bikin perasaan jadi aneh atau apalah yang membuat kita terhanyut dalam imajinasi estetis yang ganjil.
Seni yang begini katanya disebut 𝘿𝙖𝙧𝙠 𝘼𝙚𝙨𝙩𝙝𝙚𝙩𝙞𝙘. Suatu karya memang sengaja diciptakan dengan tujuan untuk menyeret imajinasi manusia menuju ambang batas toleransi rasa.
Seni dalam ranah ini tidak lagi "sesuatu yang indah". Malah cenderung mengungkapkan sederetan pengalaman-pengalaman tragis, yang membuat kita terperangah bahkan meringis. Seni telah di redefinisi menjadi "ekspresi mengungkapkan berbagai persoalan hidup, yang mustahil disampaikan bila terbelenggu oleh batasan-batasan normatif."
Ada ajakan me-refleksi di dalam sebuah karya yang bersifat 𝘋𝘢𝘳𝘬 𝘈𝘦𝘴𝘵𝘩𝘦𝘵𝘪𝘤 ini. Karena kecenderungannya yang menyajikan tragedi dalam kehidupan, dan melaluinya diharapkan kita mampu melihat bahwa hidup manusia tidaklah "sehitam-putih" sebagaimana diabstraksikan oleh norma-norma tertentu, misalnya agama.
Saya sendiri melihat seni yang 𝘋𝘢𝘳𝘬 𝘈𝘦𝘴𝘵𝘩𝘦𝘵𝘪𝘤 ini ada muatan gagasan psikoanalisa:
"𝘖𝘶𝘳 𝘱𝘢𝘪𝘯 𝘤𝘢𝘯 𝘱𝘳𝘰𝘷𝘪𝘥𝘦 𝘶𝘴 𝘸𝘪𝘵𝘩 𝘴𝘵𝘳𝘦𝘯𝘨𝘵𝘩 𝘢𝘯𝘥 𝘶𝘯𝘥𝘦𝘳𝘴𝘵𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨 𝘰𝘧 𝘩𝘶𝘮𝘢𝘯 𝘦𝘹𝘱𝘦𝘳𝘪𝘦𝘯𝘤𝘦. 𝘉𝘺 𝘶𝘵𝘪𝘭𝘪𝘻𝘪𝘯𝘨 𝘵𝘩𝘪𝘴 𝘬𝘯𝘰𝘸𝘭𝘦𝘥𝘨𝘦 𝘢𝘯𝘥 𝘣𝘳𝘢𝘷𝘦𝘳𝘺, 𝘸𝘦 𝘢𝘳𝘦 𝘢𝘣𝘭𝘦 𝘵𝘰 𝘬𝘦𝘦𝘱 𝘢𝘵𝘵𝘦𝘮𝘱𝘵𝘪𝘯𝘨 𝘧𝘰𝘳 𝘦𝘹𝘤𝘦𝘭𝘭𝘦𝘯𝘵. "
"Rasa sakit yang kita alami dapat memberikan kita kekuatan dan pemahaman tentang pengalaman manusiawi. Dengan memanfaatkan pengetahuan dan keberanian ini, kita dapat terus berupaya menuju kesempurnaan."
Karya seni ini berupaya pula menguak sampai ke akar persoalan yang dialami, mengungkapkan secara tertentu, dan pada akhirnya memberikan katarsis.
Jadi, walaupun ada perasaan ngeri ketika melihat karya seni 𝘋𝘢𝘳𝘬 𝘈𝘦𝘴𝘵𝘩𝘦𝘵𝘪𝘤, namun ada semacam pemahaman baru tentang kehidupan yang kita peroleh darinya.
0 komentar:
Posting Komentar